"Kenapa lukisanku basah?" seorang gadis merengek di tengah malam. "Ah, siapa yang melakukannya?! Ibu? Ayah?" ia marah-marah pada orang rumah.
"Ayah tidak sengaja menumpahkan air minum hingga mengenai kertas gambarmu," ucap sang ayah.
"Ayah ini bagaimana, aku sudah bersusah payah mengerjakannya dan besok harus dikumpulkan, Ayah tidak tahu betapa menyeramkan guru seniku jika ada murid yang tidak mengerjakan tugas."
"Tidak apa-apa, malam ini masih bisa menggambar lagi," ucap sang ibu.
"Tidak apa-apa bagaimana, ibu pikir ini mudah?" jawabnya kesal.
"Kalau begitu ayah akan membantumu, biarkan ayah yang mengerjakannya," ucap sang ayah.
"Tidak perlu, aku bisa mengerjakannya sendiri," ucap gadis itu kesal. Ia masuk ke dalam kamarnya dan menutup pintu dengan keras, hingga suara bantingan pintu itu membuat kaget ayah dan ibunya. Mereka hanya bisa menghela napasnya. Membiarkan amarah anak gadisnya reda.