"Bunda … aku akan temani bunda sampai Alice sadar," ucap Lady, sembari menatap wajah Bunda Alice, yang masih terlihat cemas dengan keadaan Alice.
Kirana yang mendengar itu pun, kini menatap Lady yang terlihat pucat dan lemas, karena seharian menunggu Alice di rumah sakit.
"Lady … terima kasih sudah menemani bunda, Alice pasti bangga, punya sahabat yang sangat baik sepertimu, tapi … bunda tidak bisa membiarkanmu untuk tetap tinggal di sini, karena kamu sejak tadi belum pulang," ucap Bunda Alice.
Mendengar itu, Lady merasa sedih, karena ia tidak bisa menemani bunda sampai Alice tersadar.
"Kamu akan bunda pesankan taksi sekarang, oh, iya … siapa namamu?" ucap Bunda Alice, kemudian bertanya kepada Alvaro.
Alvaro langsung terkesiap dan menjawab pertanyaan Bunda Alice saat itu juga. "Alvaro … Bunda," jawab Alvaro.