[Kirana…?]
Mendengar suara yang bukan suara Vero, Kirana langsung mengerutkan keningnya, dan sejenak berpikir siapa yang menelponnya jika bukan Vero.
Kirana langsung melihat pada layar ponselnya, untuk melihat siapa yang sedang terhubung dalam panggilan telepon itu.
Betapa terkejutnya Kirana, saat melihat nama Levi yang justru tertera di layar ponselnya, sehingga membuatnya menutup mulutnya dengan satu tangannya.
Kirana masih terdiam, belum berani berbicara lagi, setelah mengetahui bahwa yang menelponnya adalah Levi.
[Kirana … maafkan aku, kamu pasti sedang menunggu telepon dari Vero] ucap Levi, merasa bersalah, karena mengetahui bahwa Kirana sedang menunggu telepon dari Vero.
Mendengar permintaan maaf dari Levi, Kirana langsung melepaskan tangannya yang menutup mulutnya.