Waktu masih berjalan seperti biasanya hingga membuat Balqis terkantuk-kantuk menunggu Mahesa yang belum sadar.
Ada rasa tak tega dalam diri Arnaf ketika melihat orang yang dia cintai berusaha untuk tetap terlihat kuat di hadapan orang-orang yang mengharapkannya dengan banyak.
Dia baru keluar dari rumah sakit dan sudah dihadapkan dengan banyak permasalahan seperti ini.
Rasa kagum seorang Arnaf tentu terlihat begitu nyata dan kuat apalagi ketika melihat kondisi Balqis yang ia usahakan untuk tetap baik-baik saja, di samping atas segala kesakitan atau rasa tertahan yang harus dia tutupi dari semua orang.
Mungkin tak banyak orang yang mengira kalau bagi sendiri sedang terlihat baik-baik saja. Padahal menurut wanita itu sendiri, dia berusaha menahan rasa sakit yang dia hadapi sehabis dari rumah sakit itu.