Kepanikan tidak hanya terjadi saat Xian pun pingsan. Tapi juga terjadi saat Qionglin yang tiba-tiba saja demam tinggi dan juga denyut nadi yang melemah.
Sejujurnya Liu paling takut dengan keadaan ini. Dulu dia juga pernah menghadapi situasi seperti ini. Dimana anak kecil yang bernama Xiao Jia, telah mengalami demam tinggi dan koma. Waktu itu Liu sudi berusaha keras untuk menyelamatkan nyawa anak itu. Tapi bukannya selamat, anak kecil itu maka meninggalkan keluarganya untuk selamanya. Dan saat ini Liu kembali merasakan di posisi yang sama, dimana kekhawatiran selalu menyelimuti dirinya.
Pria itu mencoba menggenggam tangan Qionglin. Berharap wanita itu bisa bangun dan membuka kedua bola matanya. Namun, seerat apapun Liu menggenggam tangannya, tidak akan membuat wanita itu membuka kedua bola matanya.
"Seharusnya kau tahu, jika semua ini terjadi karena ulahmu."
