"Lihat dia, perempuan yang menolak Barents di depan banyak orang!"
"Kamu mengenalnya? Aku baru tahu kalau di satu sekolah dengan Barents."
"Aku kira wajahnya lebih cantik dari mantan-mantan Barents sebelumnya."
"Tampangnya biasa tapi berani menolak laki-laki setampan Barents."
"Bodoh! Benar-benar perempuan bodoh!"
Di sepanjang koridor menuju kelas, Shena terus mendengar bisikan-bisikan para siswa yang seolah ditujukan kepadanya. Beberapa kali Shena mendengar kalau mereka juga menyertakan nama Barents. Itu artinya … mereka sedang membicarakan tentang penolakan yang Shena lakukan setelah Barents menyatakan perasaannya.
"Bagaimana mereka semua bisa tahu?"
