Tidak ada satu orang 'pun yang mengetahui Marvin yang sedang menelisik orang yang sudah berbuat keji terhadap Freya, cowok itu tidak akan tinggal diam.
"Gue harus temuin orang itu dan bisa gue bawa ke villa."
Marvin mengendap seperti seorang maling, cowok itu sangat hati – hati dengan kakinya yang takut mengijak sesuatu yang akan membuat rencananya gagal.
"Gimana? Lo semua udah berhasil?"
Marvin meluruskan pandangan dan memekakan telinga dengan teliti, kali ini orang itu akan tertangkap, dia megeluarkan rekaman dengan video juga. Marvin sudah mengetahui markas yang sangat mengerikan jika di pandang dari kejauhan.
Orang disana masih memakai tudung dengan masker seperti saat Marvin berkelahi.
"Kalau lebih dari sayatan ..."
Marvin menelan ludah, jangan sampai orang itu mengejutkannya.
"Gue akan kasih apapun yang lo semua mau, sampai rumah mewah dan fasilitas yang pasti akan terjamin."