Di Bandara Internasional Changi. Seorang perempuan menyeret kopernya dengan langkah yang tergesa-gesa. Sampai di luar bandara, dia langsung naik ke taksi.
"Ascott Raffles Place!" Perempuan itu menyebutkan tujuannya kepada supir taksi itu. Wajahnya sedikit ditutupi syal yang sengaja dia pakai untuk menutupi wajahnya. Tangannya gemetaran dan kaca mata hitam yang menutupi matanya hanyalah untuk menyembunyikan matanya yang bengkak.
"Baik Nyonya!"
Supir itu kemudian melajukan taksinya menuju salah satu apartemen di Singapura. Tanpa banyak bicara dan bertanya lebih banyak pada penumpangnya. Supir itu pun membiarkan penumpangnya menurunkan jendela dan membiarkan udara masuk. Dan supir itu kemudian mematikan AC nya, karena sepertinya penumpangnya menginginkan udara alami.
Perempuan itu pun memandang ke luar jendela dan terlihat larut dalam lamunan. Pandangannya jauh begitu juga dengan lamunannya. Angin yang masuk membuat sedikit rambut penumpang itu terurai. Berwarna pirang.