"Kau tidak apa-apa?" Madara menanyakan keadaannya Mei.
Mei tampak terlihat ketakutan melihat Madara karena beberapa hari sebelumnya dia pernah tidak sengaja membentak Mei.
Asada yang mendekap Mei kemudian mengucapkan kata-kata dengan lembutnya dan mengelus pelan rambut Mei, "Tidak apa-apa Kuriyama-san, jawablah perkataan Madarame, dia tidak menakutimu kok. Justru dia ke sini untuk menolongmu ...."
Mei mulai memunculkan wajahnya dari dekapan Asada dan menatap Madara dengan seriusnya, "Ya, aku paham."
Kemudian Mei perlahan melepaskan dekapan Asada dan segera membungkukkan kepala dengan sopannya pada Madara, "(Arigatougozaimasu) Terima kasih banyak."
Muka Madara sedikit memerah dengan sikap Mei yang sangat sopan itu, dia memalingkan pandangannya dengan menggaruk-garuk kepala bagian belakangnya kemudian dia juga membungkukkan sedikit kepalanya, "Ya, sama-sama."