*Kali ini tidak ada cuplikan.
Ketika teman-teman Fuyuki bertanya padanya bento itu pemberian dari siapa tiba-tiba Fuyuki kembali sakit perut, 'Aduh mulesnya datang lagi! Jika ditahan semakin gawat, aku bisa menceret di sini.'
Fuyuki sesaat terdiam tanpa bisa menjawabnya.
"Eh ketua? Kau kenapa? Mukamu seperti kesakitan begitu?" Hiyori kali ini mulai curiga dengan ekspresi Fuyuki yang tadinya santai berubah kaku kesakitan.
"...."
"Ah, itu pemberian seseorang." Fuyuki segera menjawabnya dengan memasang senyum palsunya.
....
Fuyuki berdiri dan berpamitan pada teman-temannya untuk keluar kelas, "Maaf minna, aku tinggal dulu aku lupa ada urusan penting." Tidak mungkin dia berpamitan untuk buang air.
"Ng?" teman-temannya menjadi terheran.
"...."
"Oi bentonya bagaimana?" tanya Hiyori sebelum Fuyuki pergi.
"Um, silakan dihabiskan."
Kemudian Fuyuki bergegas pergi dari kelasnya.
....