Pek Hong Nio-cu ternyata merupakan teman seperjalanan yang amat baik. Wataknya gembira, pandai bicara dan di mana saja pendekar wanita yang sesungguhnya puteri raja ini memperlihatkan watak aselinya yang mengagumkan. Ia ramah terhadap rakyat jelata, murah hati dan siap menolong rakyat yang hidup sengsara. Ringan tangan menghajar orang orang yang mengandalkan kekerasan dan kekuasaan untuk menindas rakyat. Terutama sekali ia amat keras terhadap para pembesar kecil yang bertindak sewenang-wenang terhadap rakyat. Dan di mana saja, para pembesar itu selalu mati kutu dan ketakutan setelah memperlihatkan pedang bengkok dari emas yang menjadi lambang kekuasaan Kaisar kerajaan Kin. Puteri raja ini selain cantik jelita dan menarik hati, juga gagah perkasa dan memiliki watak yang budiman.