Dua orang gadis itu mengangguk, kemudian mereka memasuki kamar dan menutupkan daun pintu kamar tanpa memalangnya dari dalam. Pengaruh arak membuat mereka agak pening dan mengantuk. Mereka lalu merebahkan diri di atas pembaringan tanpa mematikan lilin besar yang bernyala menerangi kamar itu, dan tanpa membuka sepatu. Karena merasa yakin bahwa Cia Song tidak berbohong dan bahwa pemuda itu tentu menunggu kedatangan Souw Thian Liong dan akan memberitahu mereka, maka dua orang gadis itu berbaring dengan santai dan akhirnya tak kuasa menahan kantuk dan tertidur.
Cia Song memang tidak tidur. Dia duduk di dalam kamarnya yang bersebelahan dengan kamar dua orang gadis itu.