Dira sudah memakaikan kembali baju Kin juga celananya. Dira turun ke dapur, membuat sarapan untuk Kin.
Dira membuat bubur sum- sum, untuk sarapannya. Bubur itu terbuat dari bahan utama tepung beras di campur air, bisa di tambah santan di aduk di atas api sedang sampai menjadi bubur. Setelah jadi, di siram dengan gula merah yang sudah di cairkan. Hanya itu yang bisa Kin makan, selain nasi goreng dari bahan beras.
Dira membangunkan Kin, membersihkan tubuhnya, lalu menyuapi Kin. Tidak banyak yang masuk, tapi cukup untuk asupan makannya.
Dira sengaja tidak menyalakan Ac, pintu menuju balkon Dira buka, agar udara di dalam kamar bisa bertukar.
"Lain kali, jangan menunggu aku bekerja, Kin! Kamu kelelahan," Dira memeluk tubuh Kin yang masih hangat.
"Aku takut..." Kin mendesah. Jujur... Dirinya sangat takut, Dira meninggalkannya, takut tidak mendapat perhatiannya.