"Mom..." panggil Ravindra sambil mengusap pipi Dira. Ravindra sangat ketakutan karena darah yang mengalir dari punggung Dira sangat banyak.
Dira berusaha agar matanya tetap terbuka, "Mommy mau tidur sebentar." Ucapnya sambil tersenyum.
"Mommy bohong..." Kata Ravindra dengan wajah yang memerah menahan tangis. Ravindra tahu kalau Dira sedang menahan sakit.
Dira merogoh sakunya, menekan nomor Jonathan sebelum dirinya hilang kesadaran. Lalu memberikan ponselnya kepada Ravindra.
Tidak harus menunggu lama, panggilan segera di angkat.
"Hallo Princess, ada apa?" Jo menjawab panggilan.
"Dadd, Mommy..." Suara Ravindra terisak. Jo terkejut mendengarnya.
"Sharelok Sayang!" Perintah Jo. Mendengar Suara Ravindra yang terisak membuat tubuh Jo lemas seketika.
"Baik..." Jawab Ravindra.
Ravindra segera melaksanakan perintah Jo dan mencoba menghentikan pendarahan dengan menekan pembuluh darah di lokasi tersebut membuat aliran darah berjalan lebih lambat.