Ternyata Kakek Shen sudah bangun dari tidur siangnya. Saat ini, dia sedang di ruang kerja untuk berlatih menulis.
"Kakek." Shen Qinglan mengetuk pintu dan memanggil.
"Bukannya katanya pergi keliling-keliling? Kenapa kalian kembali begitu cepat?" jawab Kaka Shen sambil tersenyum dan melambaikan tangan ke tiga orang tersebut. Ketiga gadis itu berjalan masuk ke dalam ruang kerja.
"Di luar agak dingin. Jadi, lebih baik di dalam rumah agar lebih nyaman. Karena kami tidak ada yang bisa dilakukan, maka kami datang ke sini untuk menemani Kakek berbicara."
Kakek Shen tersenyum sambil melihat Shen Qinglan, "Temanmu jarang bisa datang main ke rumah. Kenapa mau malah datang ke sini untuk menemani orang tua seperti aku ini?"
Fang Tong tersenyum-senyum, "Kakek Shen kami juga ingin menjenguk Anda. Kesempatan seperti ini jarang didapatkan."
Yu Xiaoxuan menganggukkan kepala, "Iya benar. Dalam hidupku, ini pertama kalinya aku melihat panglima yang masih hidup."