Chereads / FGO Nasional? / Chapter 87 - Siapa Arthur yang Sebenarnya?!

Chapter 87 - Siapa Arthur yang Sebenarnya?!

"Arthurrr !!!———"

Artoria dan Arthur tanpa sadar berkata, "Kau memanggilku?"

"Arr...thur?""

"Tidak tunggu dulu, Arthur itu aku!" Arthur menekankan nadanya saat mengatakan ini.

Tapi Rajaku tiba-tiba berkata, "Jangan terlalu aneh Saber! Aku juga merupakan Arthur !!!"

"Tidak, yang kumaksud itu nama asli. Kau Artoria, aku Arthur! Ini tidak merujuk pada julukan Raja Arthur kami, paham?"

Artoria akhirnya tersadar karena ini, tapi dia tiba-tiba menggelengkan kepalanya dan berkata: "Tapi Merlin selalu mengatakan kalau namaku Arthur!"

"....Aku penasaran, kenapa Merlin di Duniamu menyuruhmu menjadi laki-laki. Apakah dia juga memberimu alat kelamin dibawah?"

Artoria: "Kenapa kau tahu?!"

"Bohong?! Kau benar-benar punya?!" Arthur tanpa sadar mundur sedikit dan menatap Artoria dengan mata serius!

Bahkan dia mengulurkan tangannya ke Inori seolah dia ingin melindungi gadis kecilnya saat ini!

Artoria merasa ada sesuatu yang pecah di kepalanya dan ahoge miliknya langsung bergerak ke atas dan kebawah beberapa kali dengan cepat!

"Aku masih perempuan! Dan itu hanyalah alat awal saat aku bermalam dengan Guinevere..."

"Benar-benar dengan Guinevere?" Inori-chan tiba-tiba angkat suara.

Rajaku bingung, "Kenapa kau menanyakannya?"

"Ohhh..."

Inori tidak mungkin mengatakan bahwa dia agak penasaran, apakah itu benar kalau pada saat itu Rajaku dan Guinevere lah yang...ehem ehem disana.

Jika dia tidak salah, komunitas mengatakan bahwa pada saat itu Morgan mengambil alih tempat Guinevere, mengambil sperma Artoria dan akhirnya membentuk Mordred disana...

Tapi sebagai seorang wanita yang anggun, cantik, dan imut, Inori tidak akan menanyakan itu !!

Hanya satu hal yang pasti...

Arthur & Inori: "Merlin Duniamu adalah bajingan aneh yang suka membuat seorang wanita menjadi FUTA !!!"

"... Aku tidak bisa menyangkalnya."

Sementara itu di sisi lain Dunia, Avalon.

"Uhuk! Uhuk! Uhuk! Ehem...Kenapa Arthur versi lain dan gadis ini benar-benar sinkron mengenaiku?!"

"Dan Artoria! Kenapa kau setuju ?!"

Laki-laki tampan yang sedang makan popcorn disana tiba-tiba tersedak dan berbisik: "Apakah salah memberikan Artoria penis itu dulu?"

"Maksudku, itu hal yang bagus bukan? Perasaan menjadi laki-laki bagi gadis itu..."

"Hm! Artoria ku lebih imut dibanding Arthur dan Inori ini!~"

Merlin menepuk dadanya dan tersenyum cerah seolah bunga mekar: "Aku memang sangat ceria dan hangat seperti bunga seperti biasanya!"

"Ngomong-ngomong, sudah waktunya aku online. Apakah Roman itu akan online juga kali ini? Ahaha, aku penasaran~~"

.

.

.

Hiraukan perkataan mengerikan, menjijikkan, dan aneh dari orang disana.

Saat ini, pertarungan di pelabuhan berhenti karena pembicaraan mendadak dan aneh ini.

Bahkan Gilgamesh juga berhenti bermain karena dia tiba-tiba merasa hal seperti ini lebih menarik.

Tentu saja dia masih berdiri di posisi yang lebih tinggi sambil melipat keduanya tangannya, dan warna emas cerah itu sangat menyilaukan mata!

Benar saja, "Tiga Besar Emas" selalu bersinar...

Rider juga melirik ketiga lawannya dan berkata: "Kurasa tidak ada gunanya bertarung kali ini? Ini jalan buntu bukan?"

Cú Chulainn hanya mendecakkan lidahnya dan berkata, "Ini benar-benar mengesalkan karena afinitasku denganmu sangat buruk."

"Tapi jika kau melawan Berserker disana, kurasa itu menarik? Katakan Rider, apakah kau bersaudara dengannya? Maksudku, kalian sama-sama bermain petir disana."

Pertanyaan Cú membuat Iskandar menggaruk dagunya saat menatap Raikou disana.

Dia akhirnya bertanya, "Apakah kau juga anak dari Zeus?"

"Mm?~ Tidak tidak, aku dari mitologi yang berbeda denganmu Rider. Jadi! Jangan samakan aku sebagai saudarimu, mengerti?!"

Raikou tersenyum menakutkan disana dan mengatakan, "Bagaimanapun, saudaramu jika diambil garis dari Zeus, itu hampir bisa menutupi satu Negara jika mau!"

Siapa yang tidak tahu Zeus, bahkan Merlin harus mengalah dalam hal "Pen**" jika berurusan dengannya!

Tidak, harus dikatakan kalau para Dewa Yunani itu, semuanya benar-benar hal abnormal dalam hal seksual !!!

Para Dewa Yunani memiliki masalah besar pada hal yang dinamakan "Keluarga" !!!

Rider yang mengetahui kebenaran ini hanya bisa tertawa terbahak-bahak, tapi saat berikutnya, petir langsung muncul dan menyambar chariot miliknya.

Segera chariot itu menghilang bersamaan dengan kata-kata Rider: "Chariot masih bisa digunakan, tapi itu akan memakan banyak mana."

"Ahhh...Apakah master kecil ini bisa memasoknya untukku?"

Mengangkat kerah Waver, dia mengatakan ini dengan nada penasaran dan lelah seolah dia curiga Wever tidak memiliki mana yang cukup!

Red A hanya menghela nafas melihat ini, pertarungan seharusnya berakhir malam ini.

Tapi pertarungan mulut disana...

"Sudah kubilang Artoria, namaku Arthur! Jadi yang dia panggil pasti aku! Berserker, katakan sesuatu !!!"

"...."

Inori menahan tawanya saat mengatakan, "Arthur-sama, Berserker tidak bisa berbicara!"

Arthur: "...."

"Humph! Kalau begitu buktikan saja sekarang!" Rajaku tiba-tiba menunjuk Anjing Gila dan berkata: "Sekarang Berserker, pilihlah, siapa Arthur yang kau katakan tadi !!!!"

Bushhh—

Kabut hitam langsung mengelilingi sosok Berserker, dan mata merahnya terus menatap Artoria saat dia bergegas maju kedepan dengan teriakan menakutkan!

"Arthurrr !!!!––– Raaaaaaa——"

Arthur: "T-Tidak mungkin! Bagaimana bisa, jelas-jelas aku Arthur yang sesungguhnya! Nama dan julukanku juga sama! Kenapa?!"

Pop...

Inori berjinjit dan menepuk kepala Arthur dan berkata dengan nada polos, "Jangan meremehkan Saber Face."

"...Inori, apakah kau menghiburku atau bagaimana?"

"Ehhh...Maaf, kebiasan!~ Hehe, maksudku, jangan dipikirkan! Popularitasmu kalah dibanding Rajaku !!!"

Bang!

Arthur mendapatkan serangan telak dari imut kecil yang dia lindungi sedari tadi?!

Tapi untuk Artoria, pada awalnya dia memang mendengus bangga bahwa dialah Arthur yang benar...

Lalu dia tersadar!

Bukankah jika itu benar, maka dia sekarang target Berserker?!

Bang!

Artoria: "Kuh... Berserker! Dialah Arthur yang asli !!!"

Irisviel: "Puff...Ah, maaf, maaf Saber...Tapi, Ufufu..."

"Irisviel?!"

Sayangnya Berserker masih meraung marah seperti anjing gila disana dan terus menyerang Rajaku dengan keras!

Bang! Bang! Bang! Bang! ——

Saber dengan cepat menanggapi ini, dan akhirnya perbedaan kekuatan terlihat lagi selama luka di tubuh Rajaku belum disembuhkan!

"Aaarrrthurrr——"

Berserker berteriak lagi, tapi pada saat ini, kabut hitam muncul lebih lebat dan menutupi seluruh tubuhnya!

Booom!

Segera, sosok Berserker menghilang, dan Artoria hanya menghela nafas: "Kurasa Master Berserker juga ada disini, tapi aneh..."

"Jika dia melanjutkan, aku seharusnya..."

Tidak ada kelanjutannya, karena pada saat ini, Kariya yang ada jauh dari pertempuran tadi segera menerima umpan balik dari Berserker yang muncul diam disampingnya sekarang.

Garis merah juga menghilang di tangannya yang menandakan penggunaan Command Spell miliknya!

"Uhuk! Uhuk! Uhuk!...Hah hah hah, konsumsinya terlalu parah, dan aku juga mematuhi kata-katamu!"

Kariya batuk darah parah sambil mengeluarkan cacing aneh dari mulutnya, sebelum akhirnya dia mendongak kedepan...

Disana, Hayate dengan wajah serius berkata: "Tidak, bahkan tanpa kata-kataku, kau akan menarik Berserker karena manamu sendiri."

"Matou Kariya, kita adalah teman saat ini."

Kariya hanya tersenyum mengejek: "Teman, kah? Aku tidak peduli, tujuanku sekarang hanya dua!"

"Dan dua tujuanmu kebetalan tumpang tindih dengan tujuanku sekarang!"

Hayate melipat kedua tangannya dan berkata, "Selamatkan Sakura, dan bunuh Zouken! Bukankah benar, tumpah tindih?"

"Karena itu aku mengatakan kita teman! Tapi..."

Hayate menunjuk Kariya dan berkata, "Jika kau atau aku ingin dua tujuan itu tercapai, apapun caranya..."

"Matou Kariya, kematianmu sudah pasti."