Chapter 139 - Bekas Merah

"Suamiku, apa kamu suka ini?" Shinta Nareswara bertanya dengan hati-hati.

Suara Rama Nugraha sedikit serak, "Suka, jangan berhenti."

Shinta Nareswara dengan cepat mengerti bahwa Rama Nugraha, seperti pria di video terakhir, menyukai wanita untuk mengalahkannya.

Shinta Nareswara tidak berani membuat beban pada awalnya, tapi Rama Nugraha memintanya untuk lebih serius.

Tangan Shinta Nareswara menjadi lebih berat dan lebih berat, dan tubuh Rama Nugraha semuanya merah dengan pop.

Tubuh Rama Nugraha sudah putih, kulitnya bersih, dan kemerahan sangat jelas.

Shinta Nareswara sedikit kesakitan, jadi dia tidak berani melawan lagi, "Suamiku, aku masih tidak ingin berkelahi. Jika sakit, kamu tidak akan bisa menahannya besok."

"Tidak, Shinta, pukul aku cepat, tolong pukul aku."

Shinta Nareswara berpikir. Apa menurutmu Rama Nugraha punya masalah di hatinya? Kenapa dia membiarkan dia memukulinya seperti ini?

Apa tidak sakit?

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS

Related Books

Popular novel hashtag