Chapter 332 - Dendam

"Apa yang terjadi?" Aditya bertanya dengan gugup.

Dia merasa bahwa Dina Baskoro sedang dalam masalah lagi, padahal dia baru saja datang untuk memarahinya.

Sungguh gadis gila ini selalu membuat orang khawatir!

Benar saja, Teddy Permana berkata dengan gugup saat ini, "Dina Baskoro pergi entah kemana."

_ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _

Pada saat ini, Dina Baskoro masih belum lolos sepenuhnya dan sangat kelelahan.

Sehingga pada akhirnya beberapa orang di belakang yang mengejarnya, berhasil menangkapnya dengan cepat.

"Kamu siapa? Lepaskan aku!" Dina Baskoro langsung meronta.

"Kamu tidak perlu tahu siapa kami, kamu hanya perlu tahu bahwa kamu telah menyinggung seseorang yang tidak seharusnya kamu singgung."

Setelah berbicara dengan suara dingin, beberapa orang langsung mengangkat Dina Baskoro, lalu memasukkannya ke dalam van berwarna hitam di pinggir jalan.

"Tolong tolong!"

Di dalam mobil, Dina Baskoro berteriak putus asa, tidak menyerah berjuang.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS