Gabriel POV
Kami sudah sampai berada di tempat untuk memulai peperangan dan kami berangkat sesuai menjadi kelompok dan dengan itu pula kami bisa mengatur jebakan tersebut.
"Mengapa kita melewati jalan ini bukankah kemarin kita tidak melewati ini?" tanya Regar dan itu membuat aku mengernyitkan dahi setelah itu aku hanya menatap datar ke arah nya dan diam sejenak.
"Memangnya kenapa bukankah sama saja!" ujarku dengan malas lalu setelah itu dia diam tak mengindahkan jawaban dari ku dan setelah itu kami berjalan mengikuti langkah yang membawa pergi ke suatu tempat ini masih pagi atau dini hari jadi kami tidak bisa begitu jelas melihat wajah dari mereka masing-masing.