Aku mengangkat alis dengan bingung. Bagaimana mungkin aku bisa kalah darinya jika aku saat ini
terkuras habis. " Apakah kalian tidak ingin bertukar jiwa terlebih dahulu?" tanyaku kepada mereka berdua namun hanya Angel yang menjawab sedang kan Raden tidak menjawab dariku sontak membuat aku menghela anafs dengan kasar.
"Apakah kamu baik-baik saja Raden?" tanyaku kepada Raden sedangkan Raden hanya diam saja lalu aku pun mengerti bahwa Raden terluka cukup parah.
"Apakah kam merasa ada yang aneh dengan jiwaku saat ini?" tanyaku kepada Angel sedangkan Angel diam diam tanpa memblasapertanyaan dariku.
"Ya sudah ayo bertukar jiwa," ujar Angel dan seketika kami pun bertukar jiwa.
Disaat kali aku benar-benar melepaskan semuanya aku benar-benar merasakan getaran pada tubuhku.
Disaat ini aku sedang menatap tajam ke arah raja iblis yang sedang menatap ke arahku.