Aidan berhenti beberapa meter dari tempat Malikha dan Bruce memarkirkan mobil mereka. Bruce terlihat menggandeng Malikha dengan mesra untuk masuk ke dalam sebuah restoran. Aidan menelan lagi rasa kecewa dan pahitnya harus melihat Malikha bersama pria lain. Ia akhirnya membayar dan keluar dari taksi untuk ikut masuk ke dalam.
Dari depan pintu masuk, Aidan menoleh ke kiri dan menemukan Malikha dan Bruce telah mengambil tempat mereka di sudut kiri restoran. Aidan menarik lebih ke bawah topinya dan memperbaiki kaca matanya. Sebuah meja di depan meja Malikha belum memiliki tamu, Aidan langsung memesan meja tersebut untuk dirinya. Ia duduk tepat di belakang Bruce yang saling memunggungi. Jika ingin menguntit tak boleh setengah-setengah. Ia harus bisa mendengarkan pembicaraan Malikha dan Bruce.