"Jadilah kekasihku, aku bisa menjadi pacar atau apa saja ... suami mungkin!" ujar Mars percaya diri. Vanylla jadi cemberut padanya, wajah yang membuat Mars tidak tahan.
"Tapi tadi kamu bilang kamu tidak pernah memiliki hubungan serius sebelumnya!"
"Mari kita coba, kamu sekarang sedang hamil dan kita bisa memiliki hubungan sedekat yang kamu mau!" sambung Mars lagi.
"Kamu melakukan itu karena aku hamil?" Vanylla balik bertanya.
"Tidak, tapi karena aku menyayangimu!" Vanylla kembali tersipu.
"Temanmu bilang kamu belum pernah berciuman, jadi aku adalah ciuman pertamamu ya!" Mars tersenyum menggoda. Vanylla mengangguk sambil menggigit bibirnya. Mereka saling menatap selama beberapa menit sampai Mars kehilangan kewarasannya sekali lagi.
"Ah, fuck it!" Mars meraih tengkuk Vanylla dan mencium bibirnya dalam posisi sambil duduk. Vanylla kaget dengan ciuman tiba-tiba yang Mars berikan padanya tetapi Vanylla tidak menolaknya.