Bryan segera mengeluarkan laptopnya, mengaktifkan semua alat yang dibutuhkannya untuk melacak Ratu. Bryan membobol sistem keamanan di apartemen tersebut lalu mencangkok pada webcam yang mungkin terdapat dalam semua device yang ada di dalam gedung tersebut. Semua gadget yang berada di dalam bangunan itu berubah jadi pelacak bagi Bryan Alexander.
"Kita lihat siapa yang tengah main games online disana," gumam Bryan mengetik dengan cepat dan disaksikan oleh teman-temannya.
"Bingo... oh, kamu bermain Games of Thrones rupanya. Kita hidupkan kemeranya, yap!" Bryan berhasil membuat kamera hidup dan terlihat si pemilik ponsel tengah bermain games.
"Bisakah kita membuatnya bergerak?" tanya Mars pada Bryan. Aidan baru tiba dan langsung diberi tepukan di bahu oleh Mars.
"Tidak, ini bukan webcam. Ini kamera ponsel, ia hanya bisa bergerak jika digerakkan tapi aku bisa mengaktifkan suaranya. Yap, ini dia!"