"Thanks ya Ram udah mau nganterin gua pulang sampai ke rumah."
"Sama-sama Ki. Kaya sama siapa aja."
"Oke. Eh, mau mampir dulu atau gimana?"
"Kayanya gua ga usah mampir kali ya. Daripada gua harus dengarin ceritanys Kia tentang calonnya itu. Ga tau kenapa hati gua jadi ikutan panas dengarnya," pikir Rama di dalam hatinya.
"Ga usah deh Ki, makasih. Gua lansung balik aja. Ga apa-apa kan?"
"Iya. Ga apa-apa. Sekali lagi thanks ya udah mau antar gua pulang."
"Sama-sama Ki. Gua balik dulu ya. Assalamualaikum."
"Waalaikumsallam. Hati-hati lu."
"Iya Ki."
Akhirnya Rama memutuskan untuk langsung pulang ke rumahnya tanpa mampir terlebih dahulu di rumahnya Kia.
"Rama kenapa ya? Kayanya dia juga sikapnya berubah sejak gua ceritain tentang gua yang mau lamaran tadi. Apa emang semua cowok sekarang bakalan jauhin gua karena gua yang udah mau lamaran ya?" pikir Kia di dalam hatinya.