Selamat membaca…
.
.
Begitu nafas Kayla bergerak teratur, Yudistira membuka mata nya, ia tadi terbangun saat merasakan seseroang menyentuh diri nya, dan ternyata itu adalah adik nya yang sedang membaringkan tubuh nya yang tidak senegaja tertidur di sofa.
"kenapa kau begitu baik hem? Padahal belum ada 3 jam aku memarahi mu tadi, dan kini lihat apa yang kau lakukan!" gumam nya di sela sela kantuk yang berusaha di tahan nya sejak tadi.
" aku tak akan pernah menyesali papa yang selingkuh waktu itu, karena aku memiliki mu yang menyangi ku seprti mama!" gumam Yudistira mengusap kepala Kayla dengan penuh kasih sayang.
" aku menyangi mu meski dirimu adalah anak selingkuhan papa, kau tetap adik ku!"lirih Yudistira sebelum akhir nya jatuh tertidur bersama Kayla.
Di saat mereka baru saja tertidur, jam sudah menunjuk kan pukul 4:50 dini hari, hingga akhir nya keduanyan bangun kesiangan. Kayla yang pertama kali bangun dan langsung berteriak.