Selmat membaca..
.
.
Aksa membuka matanya pagi ini, setelah mendengar panggilan telpon dari sang sekretaris. Aksa medapat laporan pagi pagi buta daru sang sekretaris, bahwa calon rekan kerja asal luar negri pertama mereka mempercepat jadwal penerbangan hingga tiba di Indonesia pada pukul 7 pagi, dan aksa sebagai pengundang hendaknya sudah hadir di Bandara menjemput sang investor besar itu.
Aksa mulai khawatir, sedang kan dirinya sarapan pagi di pukul 7 pagi bersama Aletta. Jika Aletta sarapan. Dan Aksa teringat saat ini hubunganya dengan Aletta tidak dalam keadaan baik baik saja, hingga bisa di pastikan Aletta akan menghindari sarapan pagi bersamanya seperti kemarin.
Setelah menimang nimbang beberapa saat, Akhirnya aksa mengambil keputusan. Dia keluar dari kamarnya, bergegas memnyiapkan sarapan untuk Aletta. Perihal di makan atau tidak itu urusan belakangan yang jelas saat ini ia siap kan dulu agar ia bisa pergi dengan tenang menjemput investor pertama mereka dari luar negri.
