Pradita sengaja melewatkan cerita tentang Suprapto yang menyebalkan. Semakin lama mengobrol dengan Gina, ia jadi merasa tidak enak hati karena menjerumuskannya ke tempat kerja yang terdapat genderuwo di dalamnya.
Haruskah Pradita memperingatkan Gina tentang Suprapto?
Saat mereka sama-sama turun tangga menuju ke parkiran motor, di sana ada seorang pria yang sedang menunggu Gina di atas motor.
"Kamu ke sini sama siapa?" tanya Pradita.
"Aku ke sini sama suami, Kak," jawabnya.
"Oh. Kamu udah nikah." Pradita tampak terperangah mendengar bahwa Gina sudah menikah. Ia saja sudah seumur ini belum menikah.
"Iya, Kak. Aku juga udah punya anak satu umur dua tahun. Sekarang ini anakku lagi dititipin sama neneknya."
Pradita mengangguk sambil tersenyum. Setidaknya, Pradita tidak perlu khawatir si Suprapto gila itu akan mengganggunya. Lalu ia melambaikan tangannya pada Gina.