Setelah belajar satu bulan tibalah saatnya aku tes bahasa Jerman. Ini termasuk dalam dokumen penting sebelum Aupair. Bulan April aku tes di Goethe Institut Jakarta. Tepat tanggal 28 April 2018 aku melaksanakan tes A1.
Aku berangkat shubuh sama kak Riana dan kak Anes karena aku dapat jadwal pagi jam 9. Pagi itu kita naik angkot ke stasiun lenteng agung untuk lanjut dengan KRL. Setelah itu turun Gondangdia, dan jalan sedikit sampailah kita di Goethe Institut.
Sampai sana ternyata belum ada yg datang alias kepagian. Sambil nunggu pintu di buka ternyata sempat ada sedikit masalah. Karena kita gak ambil kartu peserta ujian duluan. Dan waktu disana kak Anes tanya ke pihak admin bisa nggak diambil pas hari H, ternyata bisa. Karena aku lagi ada halangan pas jadwal ambil kartu. Setelah mendapat kartu aku mencari ruanganku. Aku mendapat ruang 5. Saat masuk tiba tiba penguji menyuruhku duduk paling depan. Padahal aku sengaja cari belakang. Tapi okelah fikirku semoga waktu mendengarkan jadi lebih jelas karena di depan.
Bagian pertama membaca banyak teks cerita panjang dengan pertanyaan super menjebak kalo kita gak teliti. Terus bagian kedua menulis. Aku di suruh menulis surat untuk teman. Ketiga mendengarkan, jadi ada orang jerman membaca cerita dan di soal mana yg cocok dengan cerita yg di bacakan. Dan yg terakhir berbicara. Lawan bicaraku dia pasif waktu di tanya cuma bisa jawab sedikit. Sempet kesel sih cuman ya gimana lagi ilmu setiap orang gak sama. Lalu kami langsung pulang karena memang hasilnya gak langsung keluar.
2 minggu setelah itu hasil baru keluar. Dan alhamdulillah aku lulus dengan nilai 90 dengan catatan sangat baik. Aku juga gak nyangka bisa dapat segitu. Keesokan harinya aku mengambil sertifikat ke Goethe Institut lagi. Untuk legalisir bayar 100 ribu. Dan saat pulang aku mampir ke tempat kerja mami di Kemendag.
Untuk biaya tes 1.200.000