Terhitung sudah empat hari sepasang pengantin yang terkenal dengan keromantisannya ini pun saling mendiamkan, tidak saling bertegur sapa meskipun berada di dalam ruangan yang sama. Seperti sekarang ini keduanya tengah melewatkan sarapan bersama namun, saling diam. Hanya decap lidah yang terdengar memenuhi ruangan.
Setelah menyantap sarapan, Calista langsung melenggang begitu saja namun, baru beberapa langkah dihentikan oleh suara bariton. Seketika memutar tubuhnya dengan kasar dan gerakan yang secara tiba - tiba ini membuatnya menabrak dada bidang. Dengan segera beringsut mundur namun, gerakannya tertangguhkan oleh tangan kekar yang melingkupi pinggangnya dengan sangat posesif.
"Mau sampai kapan kita akan saling diam seperti ini, baby?"
Calista tidak menajawab. Dia memilih menutup rapat bibirnya berpadukan dengan sorot mata nyalang. Satu hal yang Leonard tangkap dari siluet abu - abu bahwa istri tercintanya ini masih marah.