Perdebatan panjang antara Dreena dan sang suami tak kunjung usai hingga meruncing pada pertengkaran, menggiring langkah kaki Bramantara menuju club berteman minuman kesukaan.
Yang paling membekas dalam ingatannya adalah tentang semua hal yang istrinya katakan bahwa semua yang Calista lakukan demi Darren. Benarkah Darren berjiwa besar seperti itu, hingga tidak lagi peduli pada diri sendiri. Pertanyaan - pertanyaan itulah yang terus menerus berputar dalam benaknya.
Tidak mau terus menerus dihinggapi berbagai pertanyaan yang tak kunjung mendapati jawaban, dia pun langsung menghubungi Kenzie. Dan jawaban dari seberang sungguh sangat menyentak kesadarannya.
"Jadi, sampai separah itu kondisi, Mr. Leo?"