"Tenang saja, kalau ketinggalan bisa beli di sana." Jawab Dennis sambil menggendong anak tampan dalam dekapannya. Mereka bertiga akan mudik ke Indonesia selama beberapa minggu atau bulan. Bisnis Dennis sudah bisa dihandle tanpa perlu campur tangannya lagi. Mama papa mengiringi keberangkatan keluarga kecil tersebut sampai bandara.
"Kalian hati-hati dijalan. Titip salam untuk ibu bapak ya Desia. Kami akan kesana suatu saat." Mama Viona mengecup kening dan pipi cucu kesayangan berkali-kali. Desia memeluk ibu mertua yang sudah dianggapnya seperti ibu sendiri selama di negeri orang.