Tiba-tiba dia merasa kasur sebelahnya ditekan dan ada yang bergerak naik kesampingnya. Bukan hanya itu, dadanya pun dengan lancangnya diraba dengan halus dan pipinya dicium dengan penuh kelembutan. Arya tidak tahan lagi lalu mencengkeram tangan jahil tersebut dan membalikkan tubuhnya dan meletakkan kedua tangan perempuan tersebut diatas kepalanya.
"Lancang sekali!" Arya mengunci pergerakan perempuan Korea yang berani masuk kedalam peraduannya yang tidak ada satu orang asingpun pernah masuk. Arya yakin telah mengunci kamarnya tapi bagaimana mungkin perempuan ini berhasil masuk.
"Awww.... sakiit.... " Susy bermaksud meminjam selimut Arya sebenarnya karena tidur diatas sofa membuatnya kedinginan. Namun, pemandangan diatas kasur sangat menarik minatnya.
Susy hanya ingin merasakan kembali dada dan wajah yang pernah bergumul bersamanya semalaman tanpa jeda. Perempuan itu sangat menikmati percintaan dengan pria yang lebih tua 10 tahun diatasnya itu.