"Ahhhh... hentikan sayang. Aku minta maaf... Ummmm..." Dennis mencium bibir Desia dengan liar seolah-olah baru bertemu setelah sekian lama berpisah.
"Ya, kamu harus minta maaf. Kamu sangat bersalah sayang, karena telah membuat semua orang tidak bisa berkedip melihatmu. Tapi, kamu sangat seksi dengan pakaian ini." Dennis melepaskan kedua tangan Desia diatas dan membuka retsleting jaket Desia dengan tergesa-gesa. Udara dingin sepanjang perjalanan ditambah pakaian Desia yang membuat kejantanannya mengeras, memaksa dirinya bukan dirinya malam ini. Dennis memasuki Desia dengan posisi berdiri setelah keduanya dalam keadaan polos tanpa pakaian sehelaipun. Desia terngah-engah melayani nafsu sang suami yang sangat cemburu dan marah dalam waktu bersamaan.