Setelah perang dinyatakan berakhir dengan datangnya Red Hair Pirates, Lepus mendatangi Sengoku.
Sengoku yang sudah kembali ke wujud manusia, sedikit bingung kenapa Lepus menemuinya.
Setelah di hadapan Sengoku, Lepus lalu tanpa banyak basa-basi, berkata tegas.
"Sengoku-san, aku mencalonkan diri sebagai Sichibukai.... Tapi, aku punya syarat."
Sengoku cukup terkejut dengan pernyataan Lepus untuk menjadi Sichibukai. Dan jujur saja Sengoku juga merasa sedikit lega. Karena jika Lepus menjadi Sichibukai, maka itu akan menjadi kekuatan tambahan yang sangat besar bagi Marine! Apalagi di saat mereka kehilangan beberapa Sichibukai lainnya karena perang ini. Tapi, Sengoku juga agak ragu-ragu syarat apa yang diminta Lepus.
"Syarat apa?"
Lepus pun lalu mengatakan syaratnya.
"Boa Hancock diijinkan mengundurkan diri!"
"Apa!? Kenapa dia harus mundur?"
Mendengar syarat yang diminta Lepus, Sengoku cukup terkejut dan bingung.
Lepus lalu membuka gap memanggil Hancock keluar dan menggenggam tangannya. Lepus lalu mengatakan alasannya.
"Karena dia istriku! Dan saat ini dia hamil!"
Hancock sedikit tersipu mendengar pernyataan Lepus. Dan memang benar kalau saat ini dia hamil. Saat mereka di dalam gap sebelumnya, Morrigan yang memiliki 'indera keenam' merasakan ada aura yang sangat kecil dan sangat samar di bagian perut bawah Hancock! Dan dari perkiraan, sepertinya 'penyerbukan' terjadi saat malam pertama mereka.
Sementara Sengoku semakin tercengang dan tak bisa berkata-kata setelah mendengar alasan Lepus dan melihat Hancock tersipu! Dia tak mengira sama sekali kalau wanita dingin itu bisa diluluhkan oleh Lepus!
Melihat Sengoku hanya diam saja karena tercengang, Lepus kembali bicara.
"Baiklah.... Itu saja yang ingin kukatakan. Kami pergi dulu! .... Ah! Kau sekarang juga sudah mengerti kenapa Rosinante-san memperingatkanmu dulu. Aku harap kau tidak melupakannya!"
Setelah itu, Lepus dan Hancock kembali memasuki gap. Dan mereka lalu meninggalkan Marineford.
~~~
Setelah menemui Sengoku, Lepus dan keempat wanitanya menaiki satu kapal perang Marine dan pergi meninggalkan Marineford.
Dan beberapa jam kemudian, mereka menemukan kapal selam Heart Pirates, Polar Tang, yang sudah kembali muncul ke permukaan laut. Mereka lalu ke dek kapal selam itu.
"Bagaimana keadaan, bocah karet itu?"
Lepus menanyakan keadaan Luffy pada kru Heart Pirates yang berada di dek.
"Bagaimana kalian bisa tahu kami akan muncul di sini? Kami tadi sedikit ketakutan karena mengira Marine yang datang."
Bepo berkata tapi bukannya menjawab pertanyaan Lepus, dia justru bertanya balik.
Hancock lalu menjawab Bepo sambil menunjuk ular besar peliharaannya.
"Aku menyuruh Salome mengikuti kalian dari dalam laut.... Dan jangan lancang menyela suamiku, binatang!"
Hancock juga membentak Bepo yang sebelumnya menyela suaminya, Lepus.
"Maaf...."
Bepo yang dibentak tidak berani melawan dan hanya menunduk suram.
Sementara kru lainnya justru terkejut.
"Suami!?"
"Rex Lepus suaminya Ratu Bajak Laut!?"
"Serius!?"
"Apa-apaan ini!?"
"Itu gila!"
Mereka tercengang menyadari kalau 'suamiku' yang dimaksud Hancock adalah Lepus.
Kemudian, Law muncul keluar dari kabin dan menjawab pertanyaan Lepus sebelumnya.
"Aku sudah lakukan sebisaku.... Keberhasilan operasi tergantung pada kondisinya. Dia menerima dampak yang cukup parah.... Aku juga tak bisa menjamin keselamatannya."
Setelah Law menyatakan keadaan Luffy, di dek kapal perang muncul kerumunan orang yang berseru!
"Itu tidak mengejutkan! Hiihaa!"
"Benar! Benar! Topi Jerami sudah berusaha mati-matian!"
"Kami bisa kabur dari penjara juga berkat dia!"
"Dan sekarang kami akan menuju negeri impian kami, Kerajaan Kamabakka!"
"Dari Newkama Land ke Tanah Suci Newkama!"
Melihat mereka yang tiba-tiba muncul dan berseru, para kru Heart Pirates cukup terkejut!
""""Siapa mereka!?""""
Lepus menjawab dan memberitahu.
"Mereka para tahanan pelarian Impel Down."
Kemudian, Ivankov melompat turun ke dek Polar Tang dan bicara.
"Mugiwara-boy sudah terluka sangat parah hingga tak bisa berdiri saat di Impel Down! Tapi dia tak menyerah dan terus berjuang! Dan semua itu agar dia bisa menyelamatkan kakaknya! .... Tapi, kakak yang telah berhasil dia selamatkan, justru mati di hadapannya untuk melindunginya! Tidaklah mengejutkan jika dia mengalami syok dan jatuh mental!"
Mendengar pernyataan Ivankov, para Newkama menyahuti.
"Benar! Benar!"
"Dia sudah berusaha!"
"Kami tahu sendiri!"
"Benar!"
"Berjuanglah, Mugiwara!"
"Bertahanlah!"
"Kau pasti bisa!"
Mereka memberikan dukungan moral dan berharap Luffy bisa bertahan hidup dan segera pulih.
"Lalu, apa kau temannya Mugiwara-boy?"
Ivankov menatap Law dan bertanya.
Law lalu menjawab dengan tenang.
"Bukan.... Tak ada kewajiban bagiku untuk menolongnya. Tapi, jika kau ingin alasan, apa perlu kuberikan?"
Mendengar pertanyaan Law, Ivankov menyangkalnya.
"Tidak! Tidak! Itu tidak perlu! Terkadang, insting memang yang mendorong untuk bertindak!"
Tak lama kemudian, pintu kabin kembali terbuka. Kali ini, Jinbei yang tampak diperban yang keluar.
"Kau Trafalgar Law dari North Blue, kan? Terima kasih sudah menyelamatkan nyawaku."
Jinbei menatap Law dan berterimakasih padanya.
"Kalau kau tak istirahat, kau akan kehilangan nyawamu...."
Law berkata balik dan menyarankan agar Jinbei harus beristirahat karena dia juga terluka cukup parah.
Tapi Jinbei menggelengkan kepalanya.
"Tak ada gunanya.... Aku tak bisa tenang. Aku telah kehilangan hal yang sangat berharga bagiku.... Tapi, Luffy-kun merasakan yang lebih buruk dariku. Saat dia mengalami kehilangan kesadaran, itu pasti mekanisme perlindungan untuk mencegahnya kehilangan nyawa karena syok mental.... Aku mengkhawatirkan apa yang terjadi saat dia siuman nantinya...."
Mendengar perkataan Jinbei, mereka yang lainnya terdiam. Mereka tahu Luffy sangat syok karena matinya Ace. Dan pasti akan menyebabkan trauma mendalam baginya.
~~~
Setelah mereka sejenak terdiam, Lepus lalu bicara dan membuat keputusan.
"Baiklah.... Kalau Pemerintah Dunia tahu bocah karet itu masih hidup, mereka pasti akan mengincarnya. Kita akan sembunyikan dia di tempat yang aman hingga dia cukup pulih.... Istriku, bisakah?"
Lepus menengok Hancock di sisinya dan Hancock lalu mengangguk mengerti.
Hancock lalu menatap Bepo dan berseru padanya.
"Binatang! Ada Den Den Mushi!?"
"Yap!"
Bepo bergidik dan menjawab spontan karena tiba-tiba dibentak Hancock lagi.
Tapi kemudian dia melihat tatapan tajam Hancock dan dia pun menjawab dengan menundukkan kepala.
"Ya, ada.... Maaf...."
Bepo yang lagi-lagi muram, lalu masuk ke kabin untuk mengambilkan Den Den Mushi.
""Pasti enak jadi suruhan ratu....""
Melihat Bepo, Sachi dan Penguin sedikit iri dan mereka lalu nyengir-nyengir membayangkan bagaimana rasanya menjadi pelayan ratu cantik seperti Hancock.
Tak lama kemudian, Bepo keluar dari kabin dengan membawa Den Den Mushi lalu menghadap Hancock.
Hancock lalu menjelaskan alasannya meminjam Den Den Mushi.
"Aku akan panggil kapal Bajak Laut Kuja. Dengan begitu, kapal selam ini bisa melewati Calm Belt dengan aman. Kita akan sembunyikan dia di Amazon Lily.... Jika, aku masih dianggap Sichibukai, dia akan aman di sana."
Mendengar pernyataan Hancock, Lepus menyeringai kecil.
"Meskipun sudah bukan lagi, Pemerintah Dunia dan Marine takkan mengganggu Amazon Lily dan Kuja karena di sana wilayahku! .... Aku adalah calon Sichibukai baru!"
Mendengar pernyataan Lepus tentang dirinya sebagai kandidat Sichibukai baru, terkecuali keempat istri Lepus yang sudah tahu, mereka yang lainnya sangat tercengang!
""""""Eeeeeeeeeereeehhhhhhhhhhhh!!!!????""""""
~~~
3 Minggu setelah Perang Marineford....
Mary-Geoise....
Di ruang pertemuan para Gorosei, mereka berlima sedang berdiskusi.
"Bocah Topi Jerami itu lagi-lagi membuat sensasi.... Sepertinya itu sudah turunan dari ayah dan kakeknya...."
Gorosei berambut gimbal putih berpeci dan berberewok putih lebat, sedikit menggelengkan kepala membicarakan bagaimana Luffy, Rayleigh, dan Jinbei datang ke Marineford dan melakukan 'mengheningkan cipta' bagi para korban perang sebelumnya.
"Tapi, apa hubungan dia dengan Silvers Rayleigh....? Aku tidak mengira dia akan menunjukkan diri setelah selama ini...."
Gorosei berkumis dan berjenggot putih panjang, juga berambut putih panjang, bertanya-tanya apa hubungan Luffy dengan Rayleigh dan kenapa Rayleigh muncul lagi setelah sekitar dua dekade tak menunjukkan diri.
"Dan Jinbei sekarang memutuskan untuk menentang kita.... Saat kita mengangkatnya menjadi Sichibukai dulu, itu juga sebagai tanda memperbaiki hubungan antar ras.... Jadi, kehilangan dia pasti akan berpengaruh."
Gorosei gundul dan berkumis putih tebal melengkung, menyayangkan keluarnya Jinbei dari Sichibukai dan pengaruhnya terhadap hubungan antar ras.
"Keseimbangan Tiga Kekuatan Besar menjadi kacau saat ini.... Bagaimana kita akan mengisi tiga kursi kosong Sichibukai?"
Gorosei botak pelontos berkacamata, membicarakan tentang keseimbangan kekuatan dan menanyakan soal Sichibukai pengganti.
"Empat kursi sebenarnya.... Boa Hancock juga mengundurkan diri karena alasan pribadi. Tapi untungnya, penggantinya juga sudah ada.... Untuk tiga lainnya, kita sebaiknya menunggu situasi di Dunia Baru dulu. Situasi diantara para bajak laut juga pasti mengalami perubahan. Kita hanya akan memilih kandidat yang kuat dan berpengaruh besar."
Gorosei berambut dan berberewok pirang, menjelaskan tentang kondisi pemilihan Sichibukai pengganti.
"...."
Gorosei botak pelontos berkacamata diam sejenak dan me-maintenance pedang kesayangannya.
"Kurohige sudah mulai bertindak di Dunia Baru.... Salah satu rookie bernilai lebih dari 100 juta sudah dijatuhkannya."
Gorosei berberewok dan berambut gimbal berpeci, membicarakan pergerakan Kurohige di Dunia Baru.
"Tidak aneh dia bisa bergerak cepat. Lagipula, dia tahu banyak tentang wilayah yang dikuasai Shirohige."
Gorosei berambut, berkumis, dan berjenggot panjang, mengomentari ketidakasingan Kurohige dengan wilayah Shirohige di Dunia Baru.
"Diantara para bajak laut yang berhasrat mengisi kursi kosong di Yonkou, dia jelas punya keunggulan besar. Karena menurut catatan sejarah, selain dia, tidak ada orang yang bisa memiliki dua kekuatan buah iblis."
Gorosei berkumis melengkung tebal, menjelaskan keunggulan Kurohige sebagai calon terkuat Yonkou pengganti.
"Mereka yang bernama "D" selalu saja membuat masalah.... Sepertinya nama itu banyak terekspos akhir-akhir ini...."
Gorosei botak berkacamata, mengomentari tentang bagaimana mereka yang bernama "D" seringkali terlibat dalam suatu masalah.
Gorosei berambut dan berberewok pirang, lalu menyimpulkan siapa saja yang mungkin bisa menghentikan Kurohige.
"Kalaupun ada yang bisa menghentikan Kurohige, adalah para Yonkou itu sendiri. Atau mungkin Marco si Phoenix dan sisa-sisa Bajak Laut Shirohige lainnya.... Dan juga Sichibukai baru, Rex Lepus."