Di bawah, Zoelie yang mencoba memberontak pun akhirnya terlepas. Hanya saja, tangan dari lelaki itu dengan cepat menarik pakaian yang di gunakan Zoelie dan membuatnya robek di bagian sampingnya.
"Nyonya," lirih Roger dengan suara terbata melihat penghinaan yang di terima Zoelie.
Terlihat paha mulus Zoelie begitu jelas terlihat. Zoelie menatap tajam ke arah lelaki itu. "Siapa saja yang sudah menyentuhku, aku pastikan tangan itu tidak akan bisa berguna lagi ke esokan paginya!" serunya dengan penuh kebencian.
Zoelie tidak akan pergi tanpa Roger, melihat kekacauan ini membuat harga diri Zoelie benar-benar di injak-injak, di permalukan bak seorang jalang dan wanita tak terhormat.
"Akan ku ingat wajah-wajah itu! Akan ku balas mereka lebih dari ini!" ujar Zoelie penuh dendam. Wanita itu kembali membantu Roger berdiri dengan sisa tenaganya, Roger yang merangkul tubuh Zoelie dengan susah payah.
"Jalang tetaplah jalang!" cemooh seorang wanita dengan tatapan sinis menatap Zoelie.
