Hari yang indah menyambut kebahagiaan Prety, wanita itu di kelilingi orang yang menyayanginya. Semuanya bersuka cita akan dirinya, tersenyum manis akan kebahagiaannya. Gelak tawa dan candaan terdengar memenuhi tempat itu mencoba mehilangkan rasa sedih di dalam hati.
"Terima kasih, sudah kembali ke tempat ini dan mendukungku," ucap Prety dengan tersenyum tipis menatap lelaki tampan di depannya.
Lelaki hanya mengangguk dengan membalas senyuman tipis di bibirnya itu, tatapannya terlihat menatap lurus dengan ekspresi yang tidak bisa di artikan.
"Saat langkahku melangkan menjauh darinya, seakan aku telah melepaskan hatiku begitu saja. Saat tangaku menggendong erat tubuh putriku, otakku terus memintaku agara terus berpikir normal. Sebagian diriku memang telah hilang begitu saja, adanya Hazui di sisiku menjadkan aku sebuah pribad yang baru," ucap Haziel menatap Prety.