Zoelie yang semula memberontak pun menjadi lemas, tidak lagi memukul dan meronta untuk melepaskan diri dari Alv. Lelaki itu pun melonggarkan pelukannya lalu menatap wajah sendu tersebut, tangan Alv berpindah ke wajah Zoelie, perlahan namun pasti alv seakan menyihir Zoelie yang sebelumnya menangis menjadi diam.
"Jangan lagi mengurung dirimu, keluarlah! Dunia ini masih sangat luas untukmu merenungkannya sendirian. Terbanglah kembali dan lihatlah awan yang menggumu di atas sana," ucap Alv dengan tersenyum.
Zoelie menatap ke arah Alv dengan tatapan tulus, ya kini hanya lelaki itu yang selalu ada di dekatnya yang selalu melihat tangisannya dan amarahanya yang selalu dia sembunyikan. Alv tersenyum melihat tatapan tulus dari Zoelie yang membuat dirinya merasa sangat tak pantas mendapatkan tatapan itu.
"Terima kasih , Alv. Maaf sudah selalu membuatmu kesal dengan kesedihanku dan menyusahkan dirimu," ucap Zoelie masih dengan tatapannya itu.
