"Dasar pria brengsek!" Shawn mengumpat dan hendak merebut ponsel Kiran. Tapi delikan mata indah Kiran membuat Shawn jadi menurunkan tangannya.
"Kenapa pria itu menghubungimu lagi? Apa aku harus menghabisinya!" Shawn begitu ketus dan setengah mengambek pada istrinya.
"Tapi ini bukan Robert ... sebentar!" Kiran pun mengangkat sambungan telepon itu sebelum Shawn bicara lagi.
"Halo?"
"Halo ... Kiran. Ini aku Ramdash." Kiran sedikit membesarkan matanya dan menelan ludah. Shawn masih duduk disana memperhatikan ekspresi istrinya yang terlihat sedikit aneh.
"Apa kabar Ramdash?" Shawn langsung mengangkat dagunya. Untuk apa putra Yousef Kanishka menghubungi Kiran?
"Aku baik-baik saja. Aku ingin minta bantuanmu, boleh?"
"Tentu saja. Apa yang bisa aku lakukan untukmu?" tanya Kiran langsung menawarkan. Shawn sempat membuang sejenak pandangannya. Istrinya itu wanita yang sangat gampang luluh dan itu membuatnya kesal.
