Enam bulan kemudian..,
Kini perut yang rata sudah membuncit. Bang Zaedan semakin suka mengelus-elus. Kadang aku merasa geli, tapi lelaki itu tidak peduli sama sekali. Mama semakin hari tampak sehat, terlebih dia memang menjaga kesehatan. Istirahat cukup, tidak mau stress, olahraga pagi, dan tentunya makan makanan yang sehat. Bahkan sesekali aku melihat mertuaku itu meditasi agar pikiran selalu tenang. Semua dilakukan mama agar ia tetap sehat dan bisa menyambut kehadiran calon anakku.
Beliau juga mengatakan bahwa ingin menjadi orang pertama yang menggendong cucu pertama keluarga Akbara. Setiap kali mama mengatakan kata 'cucu pertama' aku merasa tidak enak. Sampai detik ini, belum ada tanda-tanda kang Rio berniat untuk membawa mbak Kayla dan Haikal ke rumah.
