Tatapan mata hazel langsung berubah dan balik melihat ke arah Pak Hasan dengan sorot mata bertanya. Tatapan itu seakan-akan berkata apa maksudnya ini Abah.
Pak Hasan hanya tersenyum, meski pria di depannya ini sudah membuat gadis tercintanya celaka. Tapi Pak Hasan berusaha untuk menyelesaikan semuanya dengan kepala dingin.
"Iya Zidan ini saudara sepupu Aluna, Ummi Zidan adiknya Abah"
Zaedan masih diam, dia berpikir mengapa dirinya tidak mengetahui hal ini. Maksudnya tidak mengetahui saudara-saudara dan anggota keluarga besar Aluna. Memang, Aluna memiliki anggota keluarga yang sangat banyak. Zaedan sempat kewalahan saat disuruh berkenalan dan mencoba menghafal satu per satu dari mereka.
Tapi meski jumlah mereka banyak, Zaedan merasa tidak pernah melihat pria di depannya ini. Bahkan saat pernikahan di Bandung.