Rio keluar dari kamar dengan kondisi yang sama, masih menggunakan boxer berwarna putih saja. Ia berjalan dengan santainya ke arah Kayla yang saat ini sudah selesai menyiapkan sarapan dan duduk di salah satu kursi meja makan. Kayla sempat membangunkan putranya, tapi entah mengapa pria kecil itu belum juga bangun. Haikal tak pernah bangun sesiang ini, apa karena terlalu banyak bermain?, pikir Kayla.
"Anak kita sudah bangun?" Rio bertanya dengan santai dan duduk di dekat Kayla.
Wanita di sampingnya memicingkan mata. Pertama, Kayla tidak suka Rio memanggil Haikal dengan sebutan 'anak kita', itu hanya akan membuat Kayla kembali mengingat malam yang sesungguhnya tidak ingin ia ingat lagi. Kedua, Kayla kesal dengan Rio yang dengan santainya hanya mengenakan boxer. Bukankah Kayla ini orang asing?, bisakah ia tahu malu sedikit.
"Kamu dengar tidak sih?" Rio kesal diacuhkan seperti itu oleh Kayla.
"Sudah tahu ia tidak ada di sini, ya jelas belum lah" Kayla menjawab dengan sinisnya