Ditempat lain, Ditengah kota kerajaan laut. Raja Monster Anjing dan Takao Naoki yang saling bertatapan mata. Tidak lama kemudian, Raja Monster Anjing pun mulai mengeluarkan sihir elemen api nya, untuk menyerang Takao Naoki. Disini lain, Takao Naoki yang melihat Raja Monster Anjing yang mulai mengeluarkan sihir elemen api. Takao Naoki pun juga mulai mengeluarkan sihir elemen magma nya. Kemudian, Raja Monster Anjing mengeluarkan bola-bola api kearah Takao Naoki. Dengan cepat, Takao Naoki pun juga bola-bola magma kearah bola-bola api milik Raja Monster Anjing. Bola-bola api dan bola-bola magma pun saling bertabrakan. Yang menyebabkan api dan magma berhamburan kemana-mana. Disini lain, Raja Monster Anjing mulai mengambil ancang-ancang untuk menyerang Takao Naoki. Raja Monster Anjing pun berlari kearah Takao Naoki. Raja Monster Anjing pun menyerang Takao Naoki dengan kukunya. Disini lain, Takao Naoki pun menghindari serangan dari Raja Monster Anjing. Tiba-tiba, Takao Naoki mengeluarkan sihir elemen magma nya.
Takao Naoki : " Ledakan magma "
Tiba-tiba, Dari bawah tanah, tetap dibawah Raja Monster Anjing. Keluar magma yang sangat banyak. Magma tersebut, mengarah kepada Raja Monster Anjing. Tiba-tiba, Raja Monster Anjing pun menghindari serangan tersebut. Setelah Raja Monster Anjing menghindari serangan Takao Naoki. Kemudian, Raja Monster Anjing pun mengeluarkan sihir elemen api dari kukunya dan langsung menyerang Takao Naoki. Disini lain, Takao Naoki pun mengeluarkan sihir elemen magma nya dari tangannya dan menyerang Raja Monster Anjing. Kuku api milik Raja Monster Anjing pun saling hantam dengan tangan magma milik Takao Naoki. Disisi lain, Mizuki Oki yang melihat kotanya yang sudah terbakar hebat, karena api milik Raja Monster Anjing dan magma milik Takao Naoki. Membuat Mizuki Oki panik dan berkata.
Mizuki Oki : Gawat... Api nya sudah menyebar kemana-mana. Aku harus memadamkan api tersebut.
Mitsuki Miku : Kamu benar...
Mizuki Oki pun mengangkat kedua tangannya dan mengarahkannya keatas. Lali mulai mengeluarkan sihir elemen air nya.
Mizuki Oki : " Semburan air "
Ditempat lain, Ditempat Agnes dan Lily berada. Agnes dan Lily pun berjalan menuju tempat duduk yang kosong. Disaat mereka berdua berjalan menuju tempat duduk. Tiba-tiba, Salah satu dari pelanggan laki-laki dari tempat itu, sengaja meulurkan kaki nya kearah Lily. Kemudian, Lily pun tersandung oleh kaki pelanggan laki-laki itu. Lily pun mau terjatuh kerah depan. Tapi, Agnes dengan cepat, menangkap Lily yang mau jatuh itu. Disisi lain, pelanggan laki-laki itu pun berkata.
" Kalau jalan itu pakai mata. Apa kamu lihat... Kakiku sakit "
Lily : Maaf... Aku tidak sengaja.
" Dengan minta maaf saja... Itu tidak akan membuat kakiku sembuh... Kamu harus merawat kakiku "
Lily : Baik... Akan aku rawat...
" Bagus... Cepat sembuhkan kakiku ini "
Tiba-tiba, Agnes berkata.
Agnes : Lily.... Biar aku saja...
Lily : Eeeh...
" Oooh... Ternyata. Nona cantik ini yang mau merawat kakiku... "
Agnes pun mendekati pelanggan laki-laki itu. Laki-laki itu pun meulurkan kakinya kearah Agnes. Tiba-tiba, Agnes pun langsung menginjak kaki laki-laki itu sampai patah. Laki-laki pun langsung berteriak kesakitan, karena kakinya patah karena diinjak oleh Agnes. Semua orang yang berada ditempat itu pun terkejut saat melihat kejadian tersebut. Lalu laki-laki yang kakinya patah itu berkata.
" Brengsek.... Berani sekali kamu melakukan ini padaku.... Akan ku balas perbuatan ini... Semuanya, habisi kedua wanita itu "