Chapter 119 - Kejutan Kecil

Hari ini, Bagas mendapat bantuan Winny, jadi makanannya dimasak dengan sangat cepat.

Ketika Winny hendak membawa panci sup ke meja, tapi dihentikan oleh Bagas."Panas, ambil saja mangkuk dan sendoknya."

"Serahkan saja padaku." Salsa muncul di pintu dan berkata, "Adakah yang bisa saya bantu?"

"Tidak perlu, duduk saja. Biar saja aku dan Winny sibuk. " Bagas berkata sambil tersenyum, menatapnya dengan tertidur.

Mata Salsa meredup sejenak, mengetahui bahwa di mata Bagas, dia akan selalu menjadi anak kecil dan adik perempuan, bukan orang yang berdiri di sampingnya dan mampu berjalan bahu-membahu dengannya.

Bagas mula-mula menyajikan Salsa semangkuk sup, menyuruhnya makan selagi masih panas. Dia juga tidak membiarkan Winny sibuk, dan membiarkannya duduk dulu.

Makanan dibawa ke meja, dan Winny tanpa sadar bangkit untuk melayaninya.

Bagas juga tidak berhenti.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS