"Mau kamu itu apa sih Ris?" Tanya Karina tak suka.
"Kamu masih tanya itu? Aku jelas tau Rin. Aku masih ingin kita bisa kembali lagi. Aku nggak bisa tanpa kamu Rin.." mohon Aris.
"Kamu tau nggak sih?!!! Ibu telpon aku katanya ada masalah di rumah. Ternyata masalahnya kamu? Tau gini aku gak bakal pulang. Kenapa sih gak bisa berubah? Aku tuh mau ada rapat penting!! Gak mikir apa kalau aku ini wanita karir?" Bentak Karina kesal.
Ibunya hanya bisa mengelus bahu putrinya dan membisikkan untuk jangan emosi. "Nak Aris kesini niatnya baik. Ingin mengajak kamu memulai hubungan lagi. Maafkan ibu tadi ibu bilang ada masalah. Kalau nggak begitu, kamu nggak mau nemuin Aris nanti." Ujar Ibu Karina dengan lembut.
Karina berusaha mengatur napasnya yang memburu. "Ibu seharusnya jangan begitu dong. Aku gak suka dia kesini. Cukup. Dia dan aku sudah selesai Bu.." elak Karina dengan emosinya yang masih mengelilingi dirinya.