"Hmm ini enak banget Maa sop buahnya.." ucap Dira dengan memakan sop buah dengan lahap.
Reina tersenyum senang. Perempuan itu duduk di samping kedua kaki Nadira yang diluruskan di atas ranjang. "Mama seneng bisa buatin sesuatu buat kamu. Dan kamu langsung suka."
"Iya.. makasih ya Maa.. apa aku gak ngerepotin Mama?" Tanya Dira yang merasa sungkan.
"Ngerepotin gimana Ra maksudnya?"
"Ya aku lama gak pernah mampir ke rumah Mama sebagai seorang menantu. Sekali ketemu malah kondisiku kayak gini. Padahal aku udah pengen banget masakin keluarga Mas Abim. Jadi aku berguna gitu sebagai seorang menan---"