Bagi Damar, ini bukan tentang bagaimana dia harus segera berhenti mencintai Kirana dan melupakan semua waktu berharga yang pernah mereka lalui bersama. Ketimbang buru-buru mengubur perasaannya, dia justru ingin diberkati keberanian sekali lagi untuk mengungkapkan bahwa dirinya masih mencintai Kirana dengan sepenuh hati.
Damar sama sekali tidak bermaksud membuat Kirana goyah. Dia hanya berharap bisa mengungkapkan perasaan cintanya untuk terakhir kali. Setelah itu, dia sudah berjanji kepada dirinya sendiri untuk tidak terluka lebih dalam karena bertahan pada perasaan tak berbalas.
Belakangan ini, Damar menjadi lebih sering bertanya-tanya dalam hati, kapan waktu yang paling tepat? Dia tidak mungkin mengatakannya di hari pernikahan Kirana, kan?
Damar akhirnya sadar, dia mungkin tidak akan pernah menemukan waktu yang paling tepat. Dia sendiri yang harus menentukan kapan waktunya.
'Aku harus mengatakannya sekarang….'