"Mas habis berantem?" tanya Kirana saat melakukan panggilan video dengan Rendra malam itu.
"Oh, kelihatan memar, ya? Padahal saya kira nggak bakal kelihatan kalau lampu kamarnya dibikin agak redup begini," balas Rendra.
Pria itu sok-sokan bersikap santai, padahal aslinya bahagia setengah mari karena Kirana tampak sangat mencemaskan dirinya.
Kirana mencebik kesal. "Mata saya masih bisa membedakan perbedaan warna antara pipi bagian atas dan bawah, Mas. Lagian itu bibirnya Mas Rendra keliatan lecet juga. Kayak orang habis berantem atau adu jotos gitu."
Ketimbang berantem atau adu jotos, Rendra lebih layak disebut sebagai korban aksi kekerasan. Iya, kan? Istilah itu hanya bisa dipakai jika kedua pihak saling menyerang, sedangkan apa yang terjadi tadi tidak seperti itu.