Chereads / LUDUS & PRAGMA / Chapter 47 - 47. Teruntuk Rasa dalam Kata.

Chapter 47 - 47. Teruntuk Rasa dalam Kata.

"Gue emang suka sama lo, tapi ... gue gak bisa berkomitmen lebih dari ini."

"Apa alasannya?"

"Sebab hubungan kita sudah baik-baik saja dan terasa nyaman tanpa harus saling mengikat perasaan."

Percakapan singkat yang sedikit menggores bantin itulah yang menjadi kalimat terakhir di antara keduanya sebelum Adam juga Kayla memutuskan melanjutkan makan dan menghabiskan semua menu yang sudah mereka pesan. Tak banyak interaksi yang terjadi di antara keduanya sebab saling diam tak bersuara adalah aktivitas penutup pertemuan mereka di dalam kafe bergaya modern yang memang dibangun khusus sebagai tempat 'nongkrongnya' anak muda jaman sekarang. Setelah semuanya selesai, Adam memutuskan untuk menghantar Kayla pulang ke rumahnya sebelum senja benar bertugas mengakhiri sengatan sang surya yang seakan ingin membakar semua komponen yang ada di bawahnya.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS