"Sialan!" umpat Dean.
Dia hampir saja menerkam Lucas yang berdiri tak jauh darinya. Jika saja Dean tidak sadar, jika tubuhnya sedang tidak bisa diajak bekerja sama sekarang.
Jadilah, pangeran mermaid itu hanya mencak-mencak ditempatnya duduk. Sambil sesekali terlihat ditenangkan oleh Peter.
Tentunya, Lucas yang masih mendengar umpatan untuk dirinya itu hanya bisa tersenyum diam-diam. Masa bodo, dengan Dean yang kesal dan semakin berpikiran buruk tentang dirinya.
Yang jelas, Lucas tidak peduli. Pria berambut merah bata itu malah semakin memfokuskan dirinya dengan kesempatan kali ini. Ya, kesempatan yang dia dapatkan saat tak sengaja berpikir tadi.
Ah, harus dengan cara apa, yah? Lucas memulai serangannya?
Jujur sudah lama sekali, dia tak membuat strategi untuk menyusup ke barak musuh, setelah hampir satu tahun yang lalu.
"Mungkin, aku harus melakukan cara licik itu!" ujar Lucas penuh perkiraan.