Setelah mengatakannya, sudut bibir Arbani sedikit melengkung dengan lengkungan yang indah.
Fira menatap senyum mempesona di wajahnya dan bergumam, "Terus saja berlari di tengah malam untuk mengganggu mimpi orang lain."
Ada senyuman di wajah Arbani, "Tentu saja tidak."
Arbani bersenandung dengan lembut, berjalan ke meja dan duduk, dan berkata dengan ringan, "Kue osmanthus beraroma manis yang kamu buat tadi malam rasanya lumayan, aku ingin memakannya."
Hah?
Fira tertegun, dia bermaksud menyuruh dirinya membuat kue osmanthus untuknya sekarang?
Arbani meliriknya dan berkata dengan suara yang tidak jelas, "Apa yang masih kamu lakukan? Cepat masakkan itu untukku."
"Raden, kamu datang ke rumahku di tengah malam karena kamu ingin makan kue osmanthus beraroma manis?"
Alasan ini … Fira benar-benar tidak bisa menerimanya.
Jika Arbani ingin makan kue osmanthus beraroma manis setiap hari, apakah dia akan terus datang kepadanya di tengah malam setiap hari?
